Selamat Datang di Blog GRIPATWA (SMP Negeri 4 Ambarawa) Jl. Rejosari Pojoksari Ambarawa, Kab.Semarang

15 October 2021

Berawalnya Pembelajaran Jarak Jauh

Pembelajaran dalam jaringan (daring) sebenarnya sudah sering kita dengar sebelum pandemi ini muncul. VIRUS COVID-19 (Coronavirus Disease 2019) baru muncul di Indonesia pada awal Maret 2020. Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019.

Virus ini menular sangat cepat dan telah menyebar hampir ke semua negara, termasuk Indonesia, hanya dalam waktu beberapa bulan saja. Sehingga WHO pada tanggal 11 Maret 2020 menetapkan wabah ini sebagai pandemi global. Di Indonesia diberlakukan Kebijakan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB). Karena Indonesia sedang melakukan PSBB , maka semua kegiatan yang dilakukan diluar rumah harus dihentikan sampai pandemi ini mereda.

Sebagai upaya untuk mencegah pandemi COVID-19, Pemerintah mengeluarkan kebijakan agar sekolah – sekolah meminta siswanya untuk belajar dari rumah (BDR) mulai Senin, 16 Maret 2020. Tetapi hal tersebut tidak berlaku untuk beberapa sekolah yang belum siap dengan ketersediaan gawai.        

Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dilakukan dengan mengandalkan penggunaan gawai. Sistem pembelajaran dalam jaringan (daring) merupakan sistem pembelajaran tanpa tatap muka secara langsung antara guru dan siswa tetapi dilakukan melalui online yang menggunakan jaringan internet. Guru harus memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun siswa berada dirumah. Solusinya, Guru dituntut untuk dapat mendesain media pembelajaran sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring (online).

Sistem pembelajaran dilaksanakan melalui perangkat personal computer (PC) atau laptop yang terhubung dengan koneksi jaringan internet.guru dapat melakukan pembelajaran bersama diwaktu yang sama menggunakan grub di media sosial seperti WhatsApp (WA), Telegram, Instagram, aplikasi zoom ataupun media lainnya sebagai media pembelajaran. Dengan demikian, Guru dapat memastikan siswa mengikuti pembelajaran dalam waktu bersamaan, meskipun di tempat yang berbeda.

Kendala yang dihadapi peserta didik dalam Pembelajaran Jarak  Jauh (PJJ) yang terjadi pada peserta didik juga ada pada Guru seperti tidak memiliki HP android, paket data, dan jaringan sinyal. Kendala tersebut bisa menjadi hambatan dalam proses pembelajaran. Namun, Guru tentu memaklumi keadaan tersebut dan memberikan solusi serta jalan keluar terhadap permasalahan yang dihadapi kepada peserta didik agar peserta didik dapat mengikuti proses pembelajaran. Tugas dapat diambil dan dikumpulkan disekolah saat kondisi aman dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Ganguan jaringan atau sinyal memberikan dengan memberikan rentang waktu pengerjaan yang lebih lama sehingga pengerjaan tugas tidak menjadi beban berat.

Dengan berbagai keterbatasan dalam situasi pandemi Covid-19 menjadi tantangan seorang guru untuk terus mau belajar dan berlatih pembelajaran secara daring. Disamping itu guru harus mampu menghadirkan pembelajaran yang menyenangkan dan inovatif untuk mengatasi kesulitan belajar yang dihadapi serta kolaborasi media pembelajaran agar pembelajaran tidak monoton dan tetap bisa menghadirkan suasana pembelajaran interaktif antara guru dan peserta didik.

17 comments:

  1. blog ini sangat bagus dan juga bermanfaat untuk kita lebih semangat dalam belajar.

    ReplyDelete
  2. Dari blog ini saya bisa tau asal mula pjj
    #Blog bagus
    #Sangat bermanfaat

    ReplyDelete
  3. Bagus dan memberi pengetahuan baru bagi kita

    ReplyDelete
  4. terimakasih,ini sangat bermanfaat bagi saya karena memberi pengetahuan baru.

    ReplyDelete
  5. Kerennnn👍,semoga pemdemi covid-19 cepat usai agar kita dapat melakukan belajar secara normal seperti dulu

    ReplyDelete

Tulisan Populer